Cinta Kasih Sayang WEB:

Cinta Kasih Sayang WEB:
(Wejangan Tanpa Tedeng Aling-Aling).
Oleh: Wong Edan Bagu
Putera Rama Jayadewata Tanah Pasundan
Prigen Pasuruan. Hari Sabtu Pahing. Tgl 18 Maret 2017

Ketika kita dihadapkan pada peradaban era kehidupan baru, yang penuh dengan beraneka ragam wujud indah dan menarik, siapapun yang menyaksikan dan mendengarnya, bisa di pastikan akan memilih jalan yang dianggapnya benar dan gampang, diluar kesadarannya, mereka tidak tahu, bahwa benar dan gampang itu, bukanlah anggapan, melainkan praktek nyata, yang di lakukan secara benar dan tepat. Sehingganya, justru membawa mereka keluar, dari peradaban yang penuh dengan kesadaran murni dan pembebasan diri, dalam menuju Dzat Maha Suci.

Perlu saya beritahukan kepada semuanya tanpa terkecuali, bahwa. Artikel saya dimulai awal tahun 2017 yang lalu hingga akhir tahun nanti, jika Dzat Maha Suci masih memberiku ijin dan restu. Aku akan selalu berusaha untuk mengungkap kebenaran yang selama ini di rahasiakan oleh kebanyakan para ahli laku, yaitu bab ilmu tertinggi, yang membahas ketunggalan/ke’esa’an yang sempurna.

Ingat…!!! Apapun bahasa yang saya postingkan, itu bukan tentang badan atau wujud dan angan-angan atau persa’an, selamanya bukan, karena badan atau wujud dan angan-angan atau perasa’an itu, tidak ada. Yang sedang aku bicarakan melalui artikel-artikel saya di internet, adalah ilmu sejati, kebenaran yang nyata dan untuk semuanya tanpa terkecuali.

Tentang ini sengaja saya wedarkan melalui artikel di seluruh akun internet saya secara bebas dan umum, sebagai tanda wujud/bentuk Cinta Kasih Sayang-ku kepada seluruhnya, guna untuk penambahan wacana dan referensi serta memperkaya pemahaman, dan bisa juga untuk tujuan menambah perbendahara’an pengetahuan atau wawasan spiritual, agar lebih mudah dan tidak terlalu lama. Uprek mulex disitu-situ saja, dalam situs Wahyu Panca Gha’ib khususnya. Karena itu, saya mohon agar para pembaca artikel atau pendengar rekaman Wejangan saya di internet, bisa arif dan bijaksana dalam sipat dan sikap Secara Spiritual atau Tata Titi Surti Ngati-ati dan Teliti dalam membaca dan mendengarkannya.

Biyarlah saya yang Praktek langsung di TKP, kalian cukup membaca hasilnya saja di Internet saya, lalu ambil-lah hikmahnya, sebagai bahan perenungan laku spiritual pribadi-mu, dan jangan lupa...!!! Apa yang sedang aku sampaikan adalah ilmu tertinggi-ilmu sejati sejatining ilmu, yang membahas ketunggalan atau ke’esa’an yang sempurna. Ini bukan tentang badan atau wujud dan angan-angan atau persa’an, selamanya bukan, karena badan atau wujud dan angan-angan atau perasa’an itu, tidak ada. Yang sedang aku bicarakan melalui artikel-artikel saya di internet, adalah ilmu sejati, kebenaran yang nyata dan untuk semuanya tanpa terkecuali.

Untuk itu dan karena itu. Mari,,, bersama-ku membuka tabir (membuka rahasia yang paling tersembunyi-tanpa tedeng aling-aling). Jangan panic, jangan terburu-buru menyimpulkan, renungkan dan pikirlah dengan logika wajar-mu, simaklah baik-baik. Wejangan saya yang berbentuk artikel di seluruh akun internet saya ini, baca dengan seksama tulisannya, dengar baik-baik rekamannya. Dan Ingat...!!! ini intisari pati Puncaknya Segala Ilmu Pelajaran. Silahkan di ulang-ulang cara membacanya, atau di putar berulang kali rekamannya. Agar lebih mengerti dan Paham benar.

Sekali lagi aku tegaskan. Aku sedang mengungkap pengajaran ilmu tertinggi (ilmu sejati) sejatining ilmu, untuk benar-benar dapat merasakan adanya kemanunggalan yang sempurna, yang Dzat Maha Suci janjikan, yang selama ini di rahasiakan dan di tutupi dengan rekayasa politik kepentingan individu para ahli.

Tidak usah neko-neko atau banyak bertingkah, nanti capek, lelah. Biyarlah saya yang Praktek langsung di TKP, kalian cukup membaca hasilnya saja di Internet saya, lalu ambil-lah hikmahnya, sebagai bahan renungan laku spiritual pribadi-mu.

Karena sudah sa’atnya, sudah waktunya, kebenaran sejati itu, di ungkap secara fer dan terus terang, tanpa rahasia, tanpa tedeng aling-aling/tutup. Sebab kita semuanya sama, tidak ada perbeda’an dan tanda secara samar-samar, bahwa kita semuanya benar-benar tidak ada perbedaan, semuanya punya hak untuk mengenal Dzat Maha Suci dan kembali kepada-Nya. Jika ada perbedaan yang bagaimanapun dan tidak kembali kembali kepada-Nya, Maka Aku akan tetap mempertahankan tegaknya ilmu sejati atau laku suci ini, hingga titik darah penghabisan. Agar tidak musnah ditelan kemunafikan isi dunia fana ini, supaya sebutan bangkai/mayat itu, selamanya akan tidak ada.

Para Kadhang kinasihku sekalian…
Di dalam menjalankan-mempraktekan-mengibadahkan-mematrapkan Wahyu Panca Gha’ib. Tidak usah kebanyakan bicara dan teori keTuhanan, nanti tambah bingung dan memusingkan, melelahkan.

Cukup Wahyu Panca Laku, dengan Wahyu Panca Laku. Kalian akan Tahu sendiri secara nyata dan jelas-jelas nyata benar. Bahwa sesungguhnya, ingsun/saya/kamu (aku sejati-ku atau aku sejati-mu) itu-lah Romo. Yaitu Ingsun (Kedirian) Yang Sejati, juga bergelar Kanjeng Romo Sejati Prabu Heru Cokro Semono atau Dzat Maha Suci (Tuhan Yang Maha Melihat, mengetahui segala-galanya, Maha Kuasa diatas segala yang Maha), dan tidak boleh ada yang lain, yang penyebutannya mengarah kepada Kanjeng Romo Sejati Prabu Heru Cokro Smono atau Dzat Maha Suci sebagai Tuhan.

Ingatlah... Jika ada seseorang manusia ahli, yang percaya kepada kesatuan lain, selain Kanjeng Romo Sejati Prabu Heru Cokro Semono atau Dzat Maha Suci, maka ia akan kecewa pada akhirnya, karena ia tidak akan memperoleh apa yang ia inginkan.

Romo itu, adalah keada’an-ku, ya keadaan-mu, jangan sekali-kali para kadhang memakai penghalang, tutup, telanjang-lah. Murni-lah…

Dan dengan Telanjang-Murni tanpa Penghalang-Tutup, kalian akan menyaksikan secara jelas-jelas nyata benar. Bahwa sesungguhnya. Aku-Kamu ini adalah haq. Romo pun tiada wujud dua. Aku-Kamu sekarang adalah Romo, nantipun tetap Romo, lahir bathin tetap Romo, ini kenyata’an, untuk itu, para kadhang jangan menggunakan pelindung/penutup, jika benar-benar ingin tahu dan mengerti serta paham, apa itu Gusti Ingkang Moho Suci, apa itu Romo, apa itu Kanjeng Romo Sejati Prabu Heru Cokro Semono atau Dzat Maha Suci, dan harus mempraktek-kan Wahyu Panca Ghaib dengan menggunakan Wahyu Panca Laku yang lebih di kenal dengan sebutan iman. Simaklah selalu Artikel-Artikel saya di internet. Lalu ambil hikmahnya… Panjenengan semuanya Pasti BISA.

Salam Rahayu selalu dariku serta Damai... Damai... Damai Selalu Tenteram. Sembah nuwun,,, Ngaturaken Sugeng Rahayu, lir Ing Sambikolo. Amanggih Yuwono.. Mugi pinayungan Mring Ingkang Maha Agung. Mugi kerso Paring Basuki Yuwono Teguh Rahayu Slamet.. BERKAH SELALU. Untuk semuanya tanpa terkecuali, terutama Para Sedulur, khususnya Para Kadhang Konto dan Kanti Anom Didikan saya. yang senantiasa di Restui Hyang Maha Suci Hidup....._/\_..... Aaamiin... Terima Kasih. Terima Kasih. Terima Kasih *
Ttd: Wong Edan Bagu
Putera Rama Jayadewata Tanah Pasundan
Alama: Jl. Sakura No 10. Dukuh. Rekesan. Kel. Prigen. Kec. Prigen. Kab. Pasuruan Jatim
Telephon; 0819-4610-8666.
SMS/WhatsApp/Line; 0858-6179-9966.
BBM; D38851E6”
http://putraramasejati.wordpress.com

http://webdjakatolos.blogspot.com