SPIRITUAL Dan SUPRANATURAL Menurut Wong Edan Bagu:
SPIRITUAL
Dan SUPRANATURAL
Menurut Wong Edan Bagu:
Oleh:
Wong Edan Bagu
Putera
Rama Jayadewata Tanah Pasundan
Djawa
dwipa. Hari Sabtu Pon. Tgl 09 September 2016
Para Kadhang dan Para Sedulur Kinasihku sekalian... Mungkin banyak yang sudah mengerti istilah kata Spiritual dan Supranatural, namun,,, sepertinya, masih banyak yang belum memahami, apa itu Spiritual dan Supranatural, dan artikel saya kali ini, adalah merupakan jawaban dari beberapa pertanya dari Para Kadhang dan Para Sedulur Kinasihku sekalian, yang bertanya melalui email dan inbox pesan di facebook, tentang apa itu Spiritual dan Supranatural.
Spiritual;
Apa itu Spiritual...?! Ada dua istilah umum disini,
spirit dan spiritual, keduanya memiliki arti yang sama, namun berbeda makna dasar dan intinya. arti spirit dan
spiritual, adalah sama, yaitu semangat. Kalau makna dasar spirit, itu semangat
yang tidak harus di dasari dengan iman, sedangkan spiritual, harus di dasari
dengan iman. Kalau inti dari spirit, itu semangat, yang memperjuangankan
sesuatu, yang di lakukan di dunia ini. Salah satu contohnya adalah pekerja’an. Kalau inti dari spiritual, itu
semangat untuk mempelajari keghaiban/rahasia Dzat Maha Suci Tuhan/Allah, supaya
tahu, mengerti, paham, dan mengenalnya dengan baik, sebaik kita mengenal nasi,
di saat lapar, bukan sebatas kira-kira dan katanya, serta kelak di akhir hayat,
bisa menuju kepada-Nya dengan tepat dan benar.
Supranatural;
Apa itu Supranatural...?! Inipun ada dua istilah umum,
yaitu supra x dan supranatural, kalau supra x, itu kendaraan bermotor produksi
dari honda. Kalau supranatural itu, adalah ilmu ghaib yang berasa dari kekuatan
diri sendiri, supranatural biasa juga disebut dengan ilmu kebatinan atau ilmu
gaib, ilmu supranatural adalah ilmu tentang kemampuan yang digunakan oleh manusia,
di luar kemampuan alamiah pada umumnya manusia. ilmu ini berasal dari dalam
diri pribadi sendiri. Bukan dari luar diri pribdainya. Kalau dari luar diri,
itu bukan supranatural, tapi parewangan atau al-hikmah kalau istilah umumnya.
Ilmu suranatural ini, dapat dikembangkan dalam beberapa cara, seperti mantra dan doa, ritual, pensucian diri, atau meditasi dan rialat-rialat lainnya, ilmu ini juga, dapat dibangun sendiri dari dalam diri dan juga bisa di bangun oleh bantuan orang lain, tetapi ada juga yang bisa memiliki ilmu supranatural secara instan, tanpa niyat untuk mempelajarinya.
Maksudnya, alami di dapat dari Dzat Maha Suci Tuhan/Allah, dan diterima secara instan/spontan, tanpa adanya niatan mau mempelajari ilmu supranatural, dan datangnya tidak di sangka-sangka. Dan salah satu kelebihan ilmu supranatural adalah, mampu menembus alam ghaib, bahkan memasuki dimensi-dimensi alam ghaib, tanpa kesulitan dan ritual uborampe.
Gerbang Dimensi Alam Gha’ib;
Ilmu suranatural ini, dapat dikembangkan dalam beberapa cara, seperti mantra dan doa, ritual, pensucian diri, atau meditasi dan rialat-rialat lainnya, ilmu ini juga, dapat dibangun sendiri dari dalam diri dan juga bisa di bangun oleh bantuan orang lain, tetapi ada juga yang bisa memiliki ilmu supranatural secara instan, tanpa niyat untuk mempelajarinya.
Maksudnya, alami di dapat dari Dzat Maha Suci Tuhan/Allah, dan diterima secara instan/spontan, tanpa adanya niatan mau mempelajari ilmu supranatural, dan datangnya tidak di sangka-sangka. Dan salah satu kelebihan ilmu supranatural adalah, mampu menembus alam ghaib, bahkan memasuki dimensi-dimensi alam ghaib, tanpa kesulitan dan ritual uborampe.
Gerbang Dimensi Alam Gha’ib;
Para Kadhang dan Para Sedulur Kinasihku sekalian...
Mungkin pernah mendengar, cerita atau menyaksikan secara langsung, ada anak kecil
atau orang dewasa, yang tiba-tiba menghilang tanpa sebab, misalnya minggat atau
pergi tanpa pamit maksudnya. Misalnya,,, sedang bermain di suatu tempat,
tiba-tiba hilang tanpa bekas, apakah mereka hilang begitu saja dan lenyap ...?!
Tentu tidak, pasti ada penjelasan dimana orang yang
tiba-tiba menghilang itu, ada dua penjelasannya, pertama di culik oleh bangsa
jin atau siluman, kedua, dia menyentuh atau memasuki area yang terdapat pintu
gerbang alam gha’ib, sehingganya,,, sa’at berada di tempa tersebut, jadi berpindah alam (dimensi).
Gerbang dimensi alam gha’ib, dalah suatu pusaran energi, yang meghubungkan atara dimensi alam nyata dan dimensi alam gaib, gerbang alam gha’ib ini, tidak dapat dilihat oleh mata telanjang, tetapi dapat dideteksi oleh alat-alat pendeteksi energi atau para manusia yang memiliki kemampuan supranatural, karena pancaran energi yang dikeluarkan oleh gerbang dimensi gha’ib ini, sangat besar, gerbang dimensi ini juga mirip dengan lubang puseran air deras, dan kekuatany berkali-kali dibandingkan dengan pusaran air di sungai, hingga dapat menarik manusia awam, masuk kedalamnya, di luar keinginan dan kesadarannya.
Gerbang dimensi ghaib ini, biasanya terbentuk akibat penumpukan energi alam yang besar, dan bertemu di suatu titik, dengan energi gaib yang besar pula. Atau sengaja di buat oleh seseorang yang sudah ahli dalam bidang spirital supranatural, dan tentunya, hanya orang yang luar biasalah, yang mampu melakukannya, dikarenakan butuh kekuatan yang besar, untuk menyerap energi alam, dan memfokuskannya di satu titik saka, dimana tepat menyatu dengan energi gaib.
Seperti para wali-wali Allah misalnya, agar tidak
kemanungsan, maksudnya tidak terusik oleh orang-arang awam, mereka membuatnya
dan menggunakannya untuk tempat bersemedi, mempelajari alam ghaib, guna
perjalanan ruh setelah mati nantinya. Gerbang dimensi ghaib ini, bisa dibuat,
namun tidak bisa di hilangkan atau di musnahkan setelahnya, artinya, masih ada
sejak jaman dahulu, yang sengaja dibuat dan masih ada hingga sekarang, hanya
saja, kekuatan energinya yang kadang melemah dan kadang menguat. Bergantung
dari seberapa wingitnya tempat tersebut, semakin sering di jamah seseorang,
maka semakin melemahlah energinya.
Keberadaan gerbang dimensi gah’ib ini, biasanya berada di tempat-temat yang jarang di kunjungi manusia atau bahkan tidak pernah di kunjungi manusia, atau berada di pusat-pusat tempat meditasi atau pusat tempat beribadah. Contoh misalnya;
Di tengah hutan belantara.
Di tengah lautan.
Di dalam goa.
Di dalam sungai.
Di petilasan atau makam-makam keramat kuno/jaman dulu.
Di pura atau masjid, gereja dan tempat beribadah lainnya.
Dan di atas ka'bah.
Karena besarnya energi yang di keluarkan oleh gerbang dimensi gaib ini, maka biasanya di setiap gerbang dimensi gha’ib, ada jin atau pusaka yang sengaja ditugaskan untuk menjaga gerbang tersebut.
Penggunaan gerbang dimensi gha’ib ini, kalau secara di sengaja, apa bila energi yang bekumpul di gerbang dimensi gha’ib tersebut kecil, maka harus ada ritual atau mantra-mantra yang di bacakan, agar gerbang tersebut dapat di gunakan, tetapi apabila energi yang dipancarkannya besar, maka orang bisa secara tidak sengaja masuk dalam gebang dimensi gha’ib tersebut.
Bangsa jin dan bangsa manusia adalah sama-sama mahluk ciptaan Dzat Maha Suci Than/Allah. Dengan diciptakannya jin dan manusia. Dzat Maha Suci Tuhan/Allah, telah memberikan juga kemampuan yang berbeda-beda.
Banyak sekali kemampuan luar biasa yang di miliki oleh bangsa jin, tetapi hanya sedikit yang dapat di ketahui olah manusia karena jin adalah mahluk gaib yang sangat tersembunyi, beberapa diantaranya;
1. Jin mampu bergerak dengan cepat, yaitu seperti berpindah-pindah tempat dengan sangat cepat. Sangat cepat hampir menyamai kecepatan cahaya, hal ini di karenakan, jin di ciptakan dari api, dan hawa panas dapat menyebabkan jin, dapat bergerak dengan sangat leluasa dengan wujud yang sangat ringan.
2. Jin dapat hidup dan tinggal di dalam air dan darat serta angkasa, tumbuhan bahkan tubuh manusia. Hal ini di karenakan oleh kodrat jin yang tidak bernafas layaknya manusia. Para bangsa jin dapat bernapas dengan cara yang istimewa, sehingga mereka bisa berada di dalam air atau tempat hampa udara sekalipun, semau mereka.
3. Jin dapat merubah bentuk menjadi apa pun.. Merubah bentuk menjadi manusia, hewan, benda, dan bahkan menjadi bentuk yang belum pernah kita lihat. Juga jin dapat merubah wujudnya dalam bentuk gaib maupun berpindah dimensi menjadi bentuk manusia nyata.
4. Kemampuan yang paling berbahaya dari jin, adalah jin dapat membaca isi hati dan pikiran manusia, sehingga jin sangat mengetahui apa yang manusia inginkan. Hal ini sangat memudahkan jin, untuk melakukan tugasnya, yaitu menggoda manusia dan menjerumuskan serta menyesatkannya.
Sesungguhnya, manusia memiliki kemampuan yang jauh lebih hebat di bandingkan bangsa jin, sebab itu, manusia mendapat stempel syah dari Dzat Maha Suci Tuhan/Allah. Sebagai mahluk paling sempurna di banding mahluk-mahluk lainnya. Hanya saja, caranya yang tidak mudah dan ringan. Karena untuk menggali dan menimba kemampuan yang jauh lebih hebat dari bangsa jin itu, manusia harus lelaku laku mengenal sedulur papat kalima pancernya sendiri. Agar bisa mendapatkan bmbingan langsung dari Guru Sejatinya, yaitu Hidup-nya sendiri, yang juga gha’ib, sama seperti Jin, hanya bedanya, kalau jin itu berasal dari api, sedangkan Hidup, berasa dari Dzat Maha Suci Tuhan/Allah, jadi,,, jelas jauh lebih hebat. Bukan...
Agar kita dapat berkomunikasi/berbicara satu sama lainnya dengan bangsa jin, maka dibutuhkan pengetahuan khusus. Yaitu Laku Hakikat Hidup, agar bisa menangkap obyek-obyek di luar diri manusia. Salah satu obyek itu adalah Hidup kita sendiri. Keahlian itu adalah keahlian olah Rasa/Bathin kita sendiri, Laku Hakikat Hidup itu, sebagai tahap pertama, dalam penyingkiran semua tabir/hal, yang mengganggu pandangan bathin kita, sehingga nantinya, kita bisa menangkap/melihat dengan secara jelas, penampakan obyek kita, yaitu Guru Sejati/Hidup kita sendiri.
Laku Pertama;
Menyingkirkan segala sesuatu yang subyektif. Seperti ego
keangkuhan kita. Karena keangkuhan adalah, salah satu pintu penutup kita
melihat kegaiban. Sikap kita harus obyektif, terbuka untuk gejala-gejala yang
akan diajak bicara.
Laku Kedua;
Menyingkirkan seluruh pengetahuan tentang obyek yang
diselidiki, yang diperoleh dari sumber yang lain, semua teori dan hipotesis yang
sudah ada. Untuk sementara. Setelah kita mampu melakukan penyingkiran
keakuan/ego, lalu semua teori dan hipotesis ditanggalkan. Tahap kita harus NOL.
“tidak tahu tentang apa-apa”.
Laku ketiga;
Menyingkirkan seluruh tradisi pengetahuan, termasuk
pengetahuan dan praktek mistik, yang pernah di pelajari dengan totalitas
penghayatan. Segala sesuatu yang sudah dikatakan tentang gha’ib, harus dilupakan
untuk sementara waktu. Kita memasuki kondisi nol. Yaitu kondisi ketika kita tidak
berpikir apa-apa tentang gha’ib, dan tidak memiliki pengetahuan apa-apa soal
gha’ib, namun tetap dalam totalitas sadar-ku terhadap “ADAM-U” Lalu duduklah
bersemedi di tempat yang aman dan nyaman, dengan cara sebagai berikut;
Persiapan Sebelum Memulai
Meditasi;
Carilah tempat yang sepi agar kita bisa lebih mudah untuk konsentrasi(Tujuannya agar kita tidak akan terganggu, dengan orang-orang yang mungkin memengaruhi kita sa’at semedi).
Dan ikuti segala sesuatu yang alami, jangan menebak apa lagi merancang dan membayang atau berhayal itu dan ini. (Ikuti saja aliran alam yang akan mengikuti aliran darah/nafas kita).
Carilah tempat yang sepi agar kita bisa lebih mudah untuk konsentrasi(Tujuannya agar kita tidak akan terganggu, dengan orang-orang yang mungkin memengaruhi kita sa’at semedi).
Dan ikuti segala sesuatu yang alami, jangan menebak apa lagi merancang dan membayang atau berhayal itu dan ini. (Ikuti saja aliran alam yang akan mengikuti aliran darah/nafas kita).
Cara Bersemedi;
1. Duduklah dengan cara bersilah dan badan lurus tegak, cari posisi yang nyaman bagi kita.
2. Letakkan tangan dengan posisi yang nyaman juga bagi
kita.
3. Pejamkan separuh mata kita, (tidak tertutup sepenuhnya).
4. Arah pandangan lurus ke depan (kita juga boleh mengedipkan mata sesekali, jika terasa peih).
3. Pejamkan separuh mata kita, (tidak tertutup sepenuhnya).
4. Arah pandangan lurus ke depan (kita juga boleh mengedipkan mata sesekali, jika terasa peih).
5. Berkonsentrasilah, agar tidak ada hal apapun, yang
akan menganggu kita saat bersemedi.
6. Pusatkan fokus kita ke pada keluar masuknya nafas di hidung. Pertahankan sampai kita merasakan sesuatu di ubun-ubun, yang membuat rambut kita serasa berdiri.
6. Pusatkan fokus kita ke pada keluar masuknya nafas di hidung. Pertahankan sampai kita merasakan sesuatu di ubun-ubun, yang membuat rambut kita serasa berdiri.
7. Pindahkan konsentrasi ke antara dua alis.
Pertahankan sampai kita merasakan gerakan-gerakan berdenyut di sekeliling dahi.
Kalau kita sudah dapat merasakan rambut kita terasa berdiri/terangkat, itu tandanya cakra kita sudah aktif mengalir keseluruh tubuh kita. Kalau kita sudah bisa merasakan denyut diantara dahi, antara dua alis. Itu tandanya gerbang dimensi gha’ib, telah terbuka untuk kita.
Kalau tiga Laku Hakikat Hidup yang sudah saya jelaskan diatas berhasil. Dan tujuh cara Semedi yang juga sudah saya jelakan diatas, sudah berhasil. Maka semua dan segala penampakan gha’ib, mulai dari setan, jin, sedulur papat dll, akan nampak terlihat dengan sendirinya. Tinggal terserah Anda, mau menentukan arah niyatnya kemana, mau terkoneksi dengan sedulur papat, apa mau terkoneksi dengan setan/jin dllnya itu. Kalau koneksi diarahkan ke sedulur papat, berati akan bertemu Guru Sejati, yaitu Hidup kita sendiri, kalau koneksi diarahkan ke setan/jin dllnya itu, kita akan bisa berkomuniksai bahkan bersenda gurau dengannya.
Kalau kita sudah dapat merasakan rambut kita terasa berdiri/terangkat, itu tandanya cakra kita sudah aktif mengalir keseluruh tubuh kita. Kalau kita sudah bisa merasakan denyut diantara dahi, antara dua alis. Itu tandanya gerbang dimensi gha’ib, telah terbuka untuk kita.
Kalau tiga Laku Hakikat Hidup yang sudah saya jelaskan diatas berhasil. Dan tujuh cara Semedi yang juga sudah saya jelakan diatas, sudah berhasil. Maka semua dan segala penampakan gha’ib, mulai dari setan, jin, sedulur papat dll, akan nampak terlihat dengan sendirinya. Tinggal terserah Anda, mau menentukan arah niyatnya kemana, mau terkoneksi dengan sedulur papat, apa mau terkoneksi dengan setan/jin dllnya itu. Kalau koneksi diarahkan ke sedulur papat, berati akan bertemu Guru Sejati, yaitu Hidup kita sendiri, kalau koneksi diarahkan ke setan/jin dllnya itu, kita akan bisa berkomuniksai bahkan bersenda gurau dengannya.
Duh... Gusti Ingkang Moho Suci.
Pencipta dan Penguwasa alam semesta seisinya. Bapak Ibu dari segala Ilmu
Pengetahuan, sungguh saya telah menyampaikan Firman-Mu, kepada orang-orang yang
saya Cintai. Kasihi dan Sayangi. maafkan lah saya, jika apa yang telah saya
sampaikan, kepada orang-orang yang saya Cintai. Kasihi dan Sayangi, tidak
membuat orang-orang yang saya Cintai. Kasihi dan Sayangi. segera Sadar dan
menyadari akan kebenaran-Mu. Ampunilah orang-orang yang saya Cintai. Kasihi dan
Sayangi., dan bukakanlah pintu hati mereka, dan terangilah dengan Rahmat-Mu,
agar tidak ada lagi kegelapan dan kesesatan di hati orang-orang yang saya
Cintai. Kasihi dan Sayangi. Damai dihati, damai didunia, damai Di Akherat.
Damai... Damai... Damai Selalu
Tenteram. Sembah
nuwun,,, Ngaturaken
Sugeng Rahayu, lir Ing Sambikolo. Amanggih Yuwono.. Mugi pinayungan Mring
Ingkang Maha Agung. Mugi kerso Paring Basuki Yuwono Teguh Rahayu Slamet.. BERKAH SELALU. Untuk semuanya tanpa
terkecuali, terutama Para Sedulur, khususnya Para Kadhang Konto dan Kanti Anom
Didikan saya. yang senantiasa di Restui Hyang Maha Suci Hidup....._/\_.....
Aaamiin... Terima Kasih. Terima Kasih. Terima Kasih *
Ttd:
Wong Edan Bagu
Putera
Rama Jayadewata Tanah Pasundan
Handphon: 0858 - 6179 - 9966
http://putraramasejati.wordpress.com
http://webdjakatolos.blogspot.com
Post a Comment